Kamis, 21 Juni 2018

Masyarakat Bahu-Membahu Meringankan Beban Korban Tenggelam #KMSinarBangun di #DanauToba #PrayForDanauToba

ilustrasi (sumber)
SULTAN WISATA -- Beberapa kelompok masyarakat ikut membantu meringankan beban korban dan keluarga tenggelamnya kapal KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Sumatera Utara baru-baru ini. (baca)

Di antaranya kelompok mashasiswa dari Universitas Sumatera Utara, Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) dan lain sebagainya.

Pemberian bantuan dilakukan dalam bentuk penyaluran makanan bagi keluarga yang menunggu dan penyediaan posko rumah singgah bagi keluarga yang masih menunggu anggota keluarganya ditemukan.

Selain itu (baca), BUMN yang beroperasi di sekitar Danau Toba PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) juga mengerahkan berbagai upaya untuk memastikan keberadaan dan keselamatan dua karyawan mereka, Heriawan Sumarno, 23, dan Restu Afriangga, 23.

Keduanya diduga menjadi bagian dari penumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam pada Senin (18/6) sekitar pukul 17:30 di perairan Danau Toba, ketika sedang berlayar dari Pelabuhan Tiga Ras di Kabupatan Simalungun menuju Simanindo di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Direktur Utama Inalum Budi G Sadikin mengatakan Inalum telah mengirimkan dokter, tenaga kesehatan, beserta ambulans dan obat-obatan untuk membantu seluruh korban penumpang KM Sinar Bangun.

Inalum juga mengantisipasi penangangan penemuan korban yang diselamatkan oleh tim SAR yang hingga kini masih menyisir perairan Danau Toba.

"Seluruh manajemen dan karyawan Inalum berdoa dan berharap semoga Allah SWT memberikan keselamatan bagi Heriawan, Restu dan puluhan penumpang KM Sinar Bangun lainnya yang hingga saat ini masih belum ditemukan. Semoga keluarga para korban diberi kekuatan dan ketabahan," terangnya dalam keterangan resmi, Rabu (20/6).

0 komentar:

Posting Komentar